HUT Pramuka Dirayakan di Tengah Pandemi Covid-19

    HUT Pramuka Dirayakan di Tengah Pandemi Covid-19
    Sertu Saeful saat mengikuti upacara HUT Pramuka ke 59 tingkat Kwarran Bobotasari

    PURBALINGGA - Tanggal 14 Agustus 2020 diperingati sebagai Hari Pramuka yang ke-59. Gerakan Praja Muda Karana atau Pramuka Indonesia dibentuk pada 14 Agustus 1961, melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 448 tahun 1961.

    Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Hari Pramuka tahun ini diperingati di tengah pandemi Covid-19 karenanya kegiatan HUT ini diperingati secara sederhana dan terbatas dan tentunya wajib menerapan protokol kesehatan secara ketat seperti yang dilaksanakan oleh Kwarran Bobotsari dengan mengambil tema "Peran Gerakan Pramuka Ikut Membantu Dalam Bencana Covid-19 dan Bela Negara".

    Kegiatan Upacara tersebut dilaksanakan di Halaman MTS Negeri 2 Purbalingga, Kecamatan Bobotsari, Kabupaten Purbalingga dengan dihadiri oleh Ka Mabiran (Camat) Bobotsari Sadono, S.Sos., Ka Kwarran 06/Bobotsari Riyono S.Pd., M.Pd., Kepala UPT Dindik Kecamatan Bobotsari, Sertu Saeful Babinsa Koramil 08/Bobotsari mewakili Danramil selaku anggota Mabiran Bobotsari, Ka Mabigus SD, SMP, SMA, SMK di Kecamatan Bobotsari dan peserta perwakilan tiap Gudep (14/8/2020).

    Dalam amanatnya Ka Mabiran membacakan amanat Ka Kwarnas yang inti isinya antara lain bahwa, " tema Hari Pramuka tersebut juga menjadi tema utama seluruh aktivitas dan kegiatan Gerakan Pramuka pada tahun 2020 ini. Tema tersebut adalah perwujudan dari semangat para Pramuka untuk ikut membantu menanggulangi bencana Covid-19 yang sampai saat ini masih menjadi masalah besar bagi bangsa Indonesia bahkan dunia, " ungkapnya.

    Di tempat yang sama turut diungkapkan hal senada menggaris bawahi amanat oleh Sertu Saeful, kegiatan bhakti sosial yang dilakukan Pramuka merupakan bagian dari pendidikan karakter, untuk menumbuhkan kaum muda yang memiliki kepribadian beriman, bertaqwa, berakhlak mulia, berjiwa patriot taat hukum, disiplin, peduli, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa  serta memiliki kecakapan hidup sebagai kader bangsa dalam menjaga serta membangun NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, " ungkapnya.

    (Satria Ferry)

    Satria Ferry Sonarya

    Satria Ferry Sonarya

    Artikel Sebelumnya

    Dandim 0702/Purbalingga Ikuti Sidang Tahunan...

    Artikel Berikutnya

    Tempat Kuliner di KM 72 Telaga Sam Sam Kandis...

    Berita terkait

    PANGLIMA TNI

    Rekomendasi

    Fresh Cuts, Bright Futures: TNI Habema Inspires Anggabeak’s Children with Care and Values
    Marines Bring Hope to Kokamu: Strengthening Ties with Heartfelt Social Communication
    Kolaborasi Keamanan Demi Kelancaran Pilkada Serentak 2024 di Surabaya
    Progres Pembangunan Pagar Satuan Telah Mencapai 60%, Ini Yang Dikatakan Dandim Jayawijaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar

    Ikuti Kami