Peringatan HUT RI Ke-75 Masih di Tengah Pandemi Covid-19

    Peringatan HUT RI Ke-75 Masih di Tengah Pandemi Covid-19
    Dandim Purbalingga bersama Forkopimda Kabupaten Purbalingga saat mengikuti Upacara Bendera HUT Kemerdekaan RI ke-75


    PURBALINGGA - Masih di tengah pandemi Covid-19, Peringatan HUT RI ke-75 tahun 2020 berbeda suasana gelarannya dibanding dengan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini sebagai salah satu upaya untuk mencegah penyebaran Covid-19 sehingga upacara bendera peringatan HUT RI ke-75 tahun 2020 hanya dilakukan di Tingkat Pusat (Istana Negara), Kantor Pewakilan RI di Luar Negeri, dan Tingkat Daerah (Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota).

    Ditingkat Kabupaten Purbalingga upacara dilaksanakan di halaman Pendopo Kabupaten Purbalingga dalam jumlah terbatas pesertanya dan dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan secara ketat.
    Bertindak sebagai Inspektur upacara adalah Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, S.E., B.E.con., M.M.
    Turut hadir dalam upacara ini yaitu Forkopimda Kabupaten Purbalingga termasuk Dandim 0702/Purbalingga Letkol Inf Decky Zulhas, S.H., M.Han., Ketua DPRD, dan Para pimpinan OPD.

    Tema peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-75 tahun 2020 adalah Indonesia Maju. Indonesia Maju merupakan sebuah representasi dari Pancasila sebagai pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
    Sebuah simbolisasi dari Indonesia yang mampu untuk memperkokoh kedaulatan, persatuan, dan kesatuan Indonesia.
    Selain itu, tema kemerdekaan "Indonesia Maju" menjadi simbol ajakan agar masyarakat Indonesia dapat fokus bersama kepada hal-hal penting dalam menyatukan keberagaman di tanah air.

    Selain pengibaran Sang Saka Merah Putih, Salah satu bagian penting dalam Upacara Bendera peringatan HUT Kemerdekaan RI adalah pembacaan sambutan pidato Gubernur Jawa Tengah pada peringatan HUT Ke-75 Kemerdekaan RI Tahun 2020 yang dibacakan oleh Bupati Purbalingga selaku Inspektur Upacara.

    "Diusia negara Indonesia yang ke-75 tahun diharapkan spirit jangan mengeluh mesti tetap ada di setiap dada kita, seberat apapun kehidupan yang kita hadapi termasuk kondisi di tengah pandemi. Inilah saatnya kita menengok sanubari untuk menakar seberapa besar kadar cinta kita kepada negeri.
    Spirit itulah yang harus kita jaga untuk menghadapi tantangan ke depan, " tuturnya.

    (Satria Ferry)

    Satria Ferry Sonarya

    Satria Ferry Sonarya

    Artikel Sebelumnya

    Apel Kehormatan dan Renungan Suci Jelang...

    Artikel Berikutnya

    Patroli Pencegahan Karlahut Babinsa dan...

    Berita terkait

    PANGLIMA TNI

    Rekomendasi

    Fresh Cuts, Bright Futures: TNI Habema Inspires Anggabeak’s Children with Care and Values
    Marines Bring Hope to Kokamu: Strengthening Ties with Heartfelt Social Communication
    Kolaborasi Keamanan Demi Kelancaran Pilkada Serentak 2024 di Surabaya
    Progres Pembangunan Pagar Satuan Telah Mencapai 60%, Ini Yang Dikatakan Dandim Jayawijaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar

    Ikuti Kami